MEMAHAMI BEHAVIOR DAN FUNGSINYA, Menggunakan Bound To Layout Dan Implementasi Physics
MEMAHAMI
BEHAVIOR DAN FUNGSINYA
Menggunakan
Bound To Layout Dan Implementasi Physics
Sebelumnya
telah mempelajari cara menggunkan Jump Thru Dan Solid, mengaplikasikan dalam
pembuatan objek kali ini kita akan mempelajari Behavior Physics dan cara
mengaplikasi dalam sebuah objek ada pun langkah-langkah tersebut sebagai
berikut :
1. Sebuah
game ada kalanya membutuhkan objek yang dapat memantul layaknya sebuah bola. Terdapat
pula bagaimana sebuah objek lingkaran dapat melakukan simulasi layaknya benda
seperti benda. Perintahnya seperti adanya gravitasi pada sebuah objek pada
construct 2 disebut dengan behavior physics. Interaksi behavior physics hanya
berlaku jika kedua objek memiliki behavior physics juga atau platform, jika
berinteraksi dengan objek solid dan jump thru maka tidak akan terjadi pengaruh.
2.
Pada aplikasi pengolahan gambar buatlah file baru berukuran persegi dengan latar belakang transparan
(sebagai contoh 300X300 pixel). Buatlah objek berbentuk lingkaran dengan adanya
pola dibagian tengahnya. Simpanlah gambar dengan background transparan dan
disimpan dengan eksitensi.png
3.
Jalankan aplikasi construct 2 dengan projek sebelumnya yang telah dibuat. Selanjutnya
tambahkan objek lingkaran yang sudah dibuat pada aplikasi pengolahan gambar
Tampilan meletakan objek lingkaran
yang berpola pada lembar kerja
4.
Selanjutnya pada objek lingkaran diberikan behavior physics agar objek dapat
berinteraksi dengan gravitasi.
5.
Jika dijalankan pada browser, maka objek lingkaran akan jatuh dan tidak
berinteraksi dengan objek pijakan. Agar kedua objek dapat berinteraksi,
tambahkan behavior physics juga pada pijakan dasar.
Tampilan objek yang telah di beri
behavior physics
6.
Masih dalam kondisi saat dijalankan, maka kedua objek lingkaran dan pijakan
akan mendapatkan interaksi gravitasi dan sama-sama terjatuh. Jika ingin objek
pijakan tidak ikut terjatuh, dilakukan pengeditan pada property bar pada
behavior physics.
7.
Klik objek pijakan yang terdapat physics -> pada property bar terdapat
behavior physics, isi kolom pengisian pada immovable menjadi yes. Jalankan aplikasi
maka kedua objek dapat berinteraksi dan objek pijakan tidak terjatuh.
Tampilan mengubah Immovabel menjadi yes
8.
Jika ingin menghasilkan pantulan terhadap interaksi lingkaran dan pijakan, maka
dilakukan perubahan pada property bar salah satu objek yang terdapat behavior
physics. Logikanya adalah jika yang diubah pada lantai, berarti segala objek
yang mengandung physics berpijak pada lantai hanya objek lingkaran tersebut
yang memantul terhadap lantai.
9.
Pada property bar physics terdapat kolom pengisisan elasticity -> ubah nilai
dengan jarak yang tidak terlalu jauh dari nilai 1, sebagai contoh 0.8 atau 1 ->
jalankan dan akan menampilkan layaknya pantulan.
Tampilan mengubah nilai elasticity
agar objek dapat memantul
10.
Agar memantul layaknya sebuah bola, maka diperlukan pengaturan pada kolom
pengisisan collision mask. Isikan pada kolom pengisian tersebut menjadi circle.
11.
Jika pantulan objek lingkaran dapat berinteraksi dengan objek player, maka
objek lingkaran ditambahkan sifat solid.
12.
Agar objek tidak keluar dari layar, maka diberi perintah behavior pada
masing-masing objek, yaitu lingkaran beserta player dengan behavior bound to
layout.
Tampilan akhir, sehingga bola bisa
memantul di dasar pijakan
cara
menggunkan bound to layout dan implementasi physics, mengaplikasikan dalam
pembuatan objek tersebut dan mempelajari Behavior Physics dan cara mengaplikasi
dalam sebuah game.
Komentar